JIKA Anda penggemar gadget teknologi, sepertinya Anda bisa sedikit bosan melihat masuknya smartphone selfie. Pada tahun 2017 saja, hampir sekitar ada tujuh smartphone selfie diperkenalkan dan lima di antaranya benar-benar terjual dengan cukup baik di pasar Indonesia.
Salah satunya adalah Huawei Nova 2i yang menurut INILAHCOM, bisa mengambil judul sebagai smartphone selfie bernilai terbaik karena label harganya yang cukup terjangkau yakni Rp4 juta yang menampilkan setup quad-camera.
Tapi apakah dengan banyaknya kamera dapat menampilkan gamber lebih bagus? Simak review singkat kami di bawah ini untuk melihat jawabannya sebenarnya.
Desain - compact body untuk display full HD 5,93 inci
Pada saat ini, display FullView sudah menjadi satu hal dan kami hanya harus menerima kenyataan bahwa semua produsen smartphone mengikuti tren ini, sehingga bisa dikatakan bahwa merek A menyalin merek B dan seterusnya.
Dengan melepas tombol home, Huawei telah memanfaatkan layar 5,93 inci di bagian depan.
Awalnya, sebelum tampilan layar FullView, memiliki layar lebih dari 5,5 inci dianggap sebagai phablet namun dalam kasus Nova 2i, rasanya tidak seperti itu. Kami juga ingin memuji tampilan depan yang berpadu dengan baik dengan sisi-sisinya, sehingga estetikanya sangat terlihat berkelas dan premium.
Bahan bodi di bagian belakang juga sangat dipoles dan terlihat bagus berwarna biru. Namun, Anda mungkin ingin mendapatkan casing pelindung karena bisa sangat licin jika Anda tipe dengan telapak tangan berkeringat.
Pikiran kedua, Anda harus mendapatkan casing pelindung karena pemikiran untuk menjatuhkan layar FullView 5,93 inci ini sama sekali tidak menyenangkan untungnya paketn penjualan Nova 2i juga sudah menyediakan case transparan yang sudah cukup memadai.
Berikut adalah spesifikasi untuk Nova 2i:
Jelas, Huawei telah memasarkan setup quad-kamera di Nova 2i dengan agresif untuk alasan yang baik. Tidak ada produsen smartphone FullView lainnya yang telah melakukan ini, namun kami tahu bahwa ada beberapa dari Anda yang skeptis mengenai hal ini. Apakah fitur itu perlu? Apakah itu gimmick tampaknya tidak.
Kamera ganda di bagian belakang dan depan
Dengan adanya 4 kamera Huawei Nova 2i menjadikannya smartphone dengan 4 kamera pertama dari Huawei yang meluncur di pasar smartphone Tanah Air. 4 kameranya ini mengedepankan satu fitur utama yakni efek bokeh.
Walau begitu, fitur kameranya juga didukung dengan beragam fitur dan mode pemotretan yang lengkap untuk mengasah kreativitas Anda.
Nilai plus lain, antarmuka kameranya yang mirip dengan antarmuka kamera Huawei P9 ini sangat mudah sekali digunakan.
Untuk memilih mode Anda hanya perlu menyapu layar ke kanan, sementara untuk mengakses opsi pengaturan kamera bisa dengan menyapu layar ke kiri.
Perlu dicatat teknologi kamera ganda Nova 2i berbeda dengan Huawei P9. Di Nova 2i, kamera belakangnya hadir dengan 2 modul kamera yang sensornya 16 megapixel dan 2 megapixel. Sementara kamera depannya menggunakan sensor 13 megapixel dan 2 megapixel.
Berkat konfigurasi kamera ganda inilah Huawei Nova 2i mampu menghasilkan efek bokeh menggunakan kamera depan atau belakang dengan sangat mudah. Efek bokehnya ini pun masih bisa diatur kemudian setelah foto diambil.
Selama menggunakan kameranya untuk memotret kami cukup puas dengan 4 kameranya yang inovatif. Bahkan, Nova 2i juga kami andalkan untuk mengabadikan momen saat pergi liburan.
Untuk selfie misalnya, kamera depan Nova 2i mampu menghasilkan foto selfie yang cukup tajam dengan karakter tonal warna yang agak matang dan sedikit kemerahan tanpa menggunakan efek Beauty.
Serius, terlepas dari kinerja kamera di lingkungan dengan cahaya rendah, INILAHCOM yakin bahwa efek bokeh Nova 2i lebih baik daripada model seri P10 dan mungkin yang terbaik yang pernah penulis gunakan.
Berikut hasil gambar yang ditangkap INILAHCOM:
Meski diproduksi secara digital, Huawei mungkin telah benar-benar disempurnakan setelah sekian lama, sementara produsen bokeh pembuat smartphone lainnya cenderung memiliki perisai tanpa kabel yang tak tersentuh ini di sekitar orang yang terlihat menjengkelkan. Jadi dengan ini, penulis senang Huawei telah mendapatkan hak ini.
Kinerja
Nova 2i ditunjang chipset Kirin 659 buatan Huawei sendiri dengan delapan inti core dan clockspeed 2,36 GHz. Chipset ini adalah lawan sepadan Snapdragon 625 dan Helio P23.
Spek lainnya juga meyakinkan, yaitu RAM 4 GB dan storage 64 GB yang bisa di-expand pakai microSD. Saat kami gunakan untuk multitasking sehari-hari, performa yang ditawarkan sangat memadai.
Begitu juga dengan kemampuan gaming-nya yang oke untuk game-game kelas menengah.
Kinerja baterai dari ponsel ini juga cukup lumayan saat digunakan sehari-hari baterainya sanggup menemani aktivitas kami seharian tanpa perlu repot mencari powerbank.
Kesimpulan
Bisa dibilang, Nova 2i jadi inovasi dari ponsel lainnya. Jika ada alasan bagi Anda untuk membeli smartphone ini, itu pasti karena kinerja kamera (+ baterai yang bagus), full HD Full HD 5,93 inci dan tidak ada yang lain. Mereka yang gemar menonton film dan suka mengambil banyak gambar potret di kedua kamera depan dan belakang pasti akan menikmati Nova 2i.
Dan membandingkan harga Nova 2i dengan smartphone selfie lainnya seperti ASUS ZenFone 4 Selfie Pro (Rp5 juta), vivo V7 + (Rp4,7 juta), dan bahkan OPPO F5 (Rp4,2 juta) kinerja dan fungsionalitas keseluruhan Nova 2i lebih baik. Ada satu smartphone yang lebih murah dari pada Nova 2i, yakni Xiaomi Mi A1 yang sudah kami jajal tetapi dari segi setup kamera Huawei Nova 21 tampaknya lebih unggul.
0 komentar:
Posting Komentar