Ikhtisar
Perusahaan modal ventura patungan antara ketiga pihak tersebut mengaku telah berinvestasi pada lima startup di Indonesia.Ketiga pihak yang terlibat telah menghimpun dana hingga US$100 juta (sekitar Rp1,3 triliun) untuk mendanai sejumlah startup di kawasan regional, khususnya Indonesia.Mereka masih berencana untuk meningkatkan dana investasi tersebut hingga US$150 juta (sekitar Rp2,1 triliun)
Pada 22 Maret 2018, East Ventures, Sinar Mas Digital Ventures (SMDV), dan Yahoo Jepang telah meresmikan pendirian EV Growth. EV Growth adalah perusahaan modal ventura dengan sumber dana hasil patungan antara ketiga pihak yang terlibat.
EV Growth secara khusus akan menargetkan pendanaan seri B ke atas dan mulai beroperasi pada kuartal dua tahun 2018. Menurut Willson Cuaca, Managing Partner East Ventures, ide joint venture ini muncul setelah ketiga perusahaan tersebut melihat jarak pemisah antara pendanaan dari kategori seed funding dan pendanaan Seri A di Indonesia.
Hal tersebut menyebabkan hambatan pertumbuhan bagi ekosistem startup di Indonesia. Padahal di sisi lain, Indonesia menyimpan potensi yang demikian besar untuk mendukung kemunculan startup Unicorn berikutnya.
Kami merasa ini waktu yang tepat sekali untuk mengakselerasi perkembangan dari ekosistem digital regional dengan growth fund ini.Willson Cuaca, Managing Partner East Ventures
Siap himpun Rp2,1 triliun
Dalam kesempatan yang sama, Franky O. Widjaja selaku Penasihat Senior SMDV mengatakan EV Growth hadir di momen yang tepat. Pemerintah saat ini juga tengah menunjukkan dukungan terhadap pengembangan ekosistem startup lewat keberadaan program-program seperti Gerakan 1.000 Startup Digital dan insiatif Next Indonesian Unicorn (Nexicorn)
Dengan bermodalkan US$100 juta (sekitar Rp 1,4 triliun), EV Growth berencana menghimpun dana hingga US$150 juta (Rp2,1 triliun) untuk disalurkan ke pengembangan startup di kawasan Asia Tenggara, terutama Indonesia, tanpa secara spesifik membidik vertikal dari kategori bisnis tertentu.
EV Growth mengaku telah melakukan investasi di lima startup Indonesia, meski belum mengungkapkan secara detail startup apa saja yang dimaksud. Dengan dana yang mereka miliki, EV Growth menargetkan untuk berinvestasi sebanyak 15 hingga 20 startup dalam beberapa tahun ke depan.
Sebelum EV Growth diresmikan pada 23 Maret 2018 lalu, kabar mengenai inisiatif permodalan dengan nilai mencapai lebih dari US$100 juta ini telah beredar sejak Februari 2018. Dikutip dari Deal Street Asia, inisiatif permodalan ini disebut-sebut sebagai usaha penghimpunan dana terbesar yang pernah dilakukan oleh East Ventures di Indonesia.
Yahoo sendiri melibatkan diri ke dalam usaha patungan EV Growth ini melalui YJ Capital (perusahaan modal ventura hasil dukungan Softbank), yang sebelumnya telah berinvestasi pada sekitar delapan puluh perusahaan di kawasan Asia dan Amerika Serikat. Dengan usaha patungan bersama Sinar Mas dan East Ventures ini,
pihak Yahoo Jepang berharap bisa menggali lebih banyak lagi peluang dan wawasan mengenai efektivitas pengembangan startup di Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar